Global Finance

24hour-open.blogspot.com

Resesi Amerika Mengendur Namun Belum Berlalu (21 Juli 2009)

Resesi yang mencengkram hampir seluruh sendi ekonomi Amerika nampak mengendur namun diperkirakan belum berakhir. Pernyataan tersebut disampaikan the National Association for Business Economics (NABE) kemarin. Dalam survey inudstri yang diselenggarakan setiap tri wulan (kuartal) tersebut NABE menemukan bahwa permintaan mulai stabil, meskipun sebagian kecil dari 102 responden menyatakan perusahaannya belum mencapai titik terendah dari penurunan. Pernyataan tersebut memperkuat optimisme pasar terhadap percepatan pemulihan ekonomi global yang tumbuh seiring membaiknya serangkaian data fundamental ekonomi maupun laporan perolehan keuntungan dari beberapa perusahaan-perusahaan besar Amerika tertuma di sektor perbankan.

Dalam laporan hasil survey yang dirilis melalui situs resminya www.nabe.com NABE menyatakan sementara keseluruhan tetap lemah, tumbuh indikasi-indikasi bahwa ekonomi mulai stabil. Presiden NABE yang juga presiden Macroeconomic Adviser Chris Varvares menyatakan survey tersebut menemukan bahwa ekonom bisnis melihat resesi akan berakhir lebih cepat, namun pemulihan ekonomi nampaknya akan berjalan lebih moderat dibanding penurunan tajam sebelumnya. Analis NABE menyatakan permintaan terhadap industri tetap turun pada kuartal kedua, namun penurunan secara luas menyempit signifikan sejak akhir 2008. Fakta tersebut memperkuat prospek bagi stabilisasi pada paruh kedua tahun ini. Hasil survey menunjukan penurunan indeks permintaan terhadap inustri berkurang menjadi (minus) 5 dari (minus) 14 pada kuartal keempat. Pada kuartal keempat tahun lalu, indeks permintaan turun 28%.

Namun, di sisi lain, meskipun signal-signal positif nampak pada beberapa pekan terakhir, dewan NABE menurunkan outlook ekonomi untuk beberapa kuartal mendatang dibanding hasil survey sebelumnya. Berdasarkan survey, kunci dari resiko penurunan tersebut adalah terus berlanjutnya pengangguran secara besar-besaran, tidak adanya peningkatan dalam kondisi kredit, serta berlanjutnya penurunan tajam dalam nilai perumahan. Hal tersebut menjadi faktor-faktor yang menyebabkan konsumen terus khawatir.

Pernyataan NABE tersebut memperkuat optimisme para pelaku pasar terhadap peluang percepatan pemulihan ekonomi global. Kian meningkatnya optimisme pasar mendorong investor untuk terus memburu aset-aset degan imbal hasil lebih tinggi (risk appetite). Pekan lalu, optimisme pasar terhadap prospek percepatan pemulihan ekonomi global terbangun menyusul peningkatan perolehan keuntungan dari perusahaan-peruashaan besar Amerika seperti Goldman Sachs, JPMorgan, dan Intel yang dirilis pekan lalu serta kabar kelaurnya lembaga perkreditan CIT Group Inc. dari ancaman kebangkrutan.

Kembali meningkatnya permintaan terhadap aset-aset beresiko (risk papetite) mendorong mata uang dengan imbal hasil tinggi menguat dan di sisi lain menekan mata uang aman melemah. Indeks dollar yang merupakan indeks nilai tukar US dollar terhadap 6 mata uagng partner utama perdagangannya tertekan ke level terendah selama 6 pekan ke 78.812. Terhadap mata uang utama linnya, US dollar melemah ke level terendah selama 6 pekant terhadap euro ke $1.4249, ke level terendah selama 3 pekan terhadap sterling ke $1.6557, ke level terendah selama 3 pekan terhadap ch ke CHF 1.0657, dan ke level terendah sejak 4 Juni terhadap aussie ke $0.8171.

Laporan perolehan keuntungan perusahaan-perusahaan Amerika diperkirakan akan terus berlanjut hingga pekan ini. Beberapa perusahan besar Amerika yang akan melaporkan keuntungan perhaan kuartal kedua adalah American Express, State Street, dan Bank of New Yok Mellon. Selain itu, sentimen pasar juga akan sangat dipengaruhi oleh testimony kepala the Fed Ben Bernanke yang jadwalkan akan menyampaikan testimonynya dihawapan kngres Mamis medadatang. Secara teknikal menguatan tajam kali ini juga membuka peluang terjadinya reversal menyusul penguatan tajam sebelumnya.

Post Your Comment

Bookmark and Share

24hour-open.blogspot.com © 2008 Template by Dicas Blogger Supplied by Best Blogger Templates

TOPO  

ss_blog_claim=47e60104227066d1213fd65a935f64ca