Global Finance

24hour-open.blogspot.com

Showing posts with label Edukasi. Show all posts
Showing posts with label Edukasi. Show all posts

Pemahaman CANDLESTICK 2

Pemahaman CANDLESTICK 1

Trading Strategi

Keberhasilan trading bukanlah merupakan hal yang sederhana. Dibutuhkan waktu, pengetahuan dan pemahaman mengenai pasar dan seberapa besar jumlah modal yang digunakan. Hal keliru yang sering dijumpai adalah pernyataan yang acapkali terdengar bahwa siapapun dapat dengan mudah secara konsisten menghasilkan uang di pasar valas (forex). Valuta asing (forex) secara alami, adalah pasar yang volatile (berfluktuasi). Pasar uang yang dimaksud adalah sebuah pasar yang sangat cepat (fast market) tentunya secara alami tidaklah konsisten.

Berdasarkan persepsi tersebut, adalah hal yang logik bahwa dalam keberhasilan trading, seorang trader harus mengetahui dan mampu memasukkan beberapa data teknikal dan fundamental, dan kemudian menginformasikan hasil keputusan berdasarkan persepsi terhadap sentimen pasar dan ekspektasi pasar. Waktu yang tepat untuk melakukan trade adalah salah satu kemungkinan variabel terpenting dalam keberhasilan trading. Jangan selalu berharap untuk meneruskan keuntungan di setiap trading.

Trading dapat menghasilkan kerugian :
Perdagangan di pasar forex bersifat spekulatif dan dapat menghasilkan kerugian/keuntungan, trading juga menyenangkan, menyegarkan dan dapat memberikan efek ketagihan. Semakin anda terlibat dengan uang anda semakin kuat anda untuk mengambil keputusan yang berarti. Uang yang telah anda dapatkan adalah begitu berharga, oleh karena itu uang yang anda gunakan untuk kebutuhan primer jangan pernah untuk ditradingkan.

Identifikasi pasar :
Apa yang dilakukan pasar? Apakah tren naik, tren turun, atau pada range/kisaran trading. Apakah tren tersebut kuat atau lemah, apakah sudah berlangsung lama atau apakah tren tersebut terlihat baru muncul. Mendapatkan gambaran jelas mengenai situasi pasar adalah merupakan dasar dari keberhasilan trading.

Tentukan time frame pada saat trading:
Umumnya trader masuk (entry) ke dalam pasar tanpa berpikir kapan untuk keluar (exit) dari pasar, apapun itu tujuannya tentunya untuk menghasilkan uang. Pada saat trading, tentunya harus dapat mengekstrapolasi pergerakan yang terjadi di pasar tersebut.

Dengan mengekstrapolasi, dapat menentukan evolusi harga selama periode tertentu, hal tersebut dapat dijadikan sebagai masukan untuk menentukan keluar (exit) dari pasar.

Hal yang paling terpenting adalah kesiapan mental untuk menaruh perspektif trading dan meskipun hal tersebut tidak mungkin untuk mengetahui tepatnya kapan anda keluar dari pasar, adalah hal yang paling terpenting untuk menentukan sejak mula jika hendak menggunakan teknik "scalping" (teknik trading mengambil keuntungan pada pergerakan harga yang kecil) baik pada intra-day maupun jangka waktu yang lama.

Hal ini juga akan menentukan periode grafik yang akan dilihat. Jika anda melakukan trading beberapa kali sehari, anda dapat menggunakan analisa grafik pada 30 menit-an atau 1 jam-an, disesuaikan dengan kebutuhan term (periode) trading. Sebagai tambahan adalah hal penting untuk mengetahui perbedaan periode waktu pada saat beragam pusat keuangan melakukan tindakan masuk dan keluar pasar setidaknya hal itulah yang membentuk volatilitas dan likuiditas hingga dapat mempengaruhi pergerakan pasar.

Waktu trading anda :
Mungkin saja keputusan yang diambil sudah tepat sesuai dengan pergerakan pasar, namun dapat saja keputusan yang diambil terlalu cepat atau terlalu lambat ketika memutuskan untuk masuk (entry) pada saat trading.

Pengambilan keputusan yang tepat untuk masuk (entry) ke pasar adalah hal yang paling esensial. Semua data-data ekonomi yang dikeluarkan berdasarkan jadwal yang telah ditentukan dapat saja sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan trading.

Dengan mengetahui hal tersebut setidaknya dapat memberikan peluang keputusan yang akurat sebelum melakukan trading. Analisa Teknikal dapat membantu mengidentifikasi kapan dan pada titik harga berapa pergerakan yang mungkin terjadi. Kami akan memberikan edukasi mengenai Analisis Teknikal sebagai bahasan selanjutnya.

Jika ragu, tidak perlu ambil keputusan :
Jika anda masih kurang yakin atau ragu pada pasar dan menemukan ketidakpastian, tetaplah diluar pasar dalam pengertian tidak perlu mengambil keputusan.

Trading dengan transaksi yang logik :
Margin trading memperbolehkan para pedagang forex menggunakan jumlah besar dengan leverage yang telah disediakan, trading dengan kapasitas marjin yang besar tentunya dapat memberikan keuntungan (profit) dan kerugian (loss) yang besar pada account anda.

Ukurlah perbandingan keuntungan dan kerugian tersebut sebelum masuk (entry) ke pasar atau lakukan transaksi dengan beberapa mata uang, dan bijaksanalah dalam trading. Singkatnya, janganlah trading dengan potensi kerugian menyeluruh dan diversifikan transaksi account anda pada beberapa mata uang.

Mengukur Sentimen Pasar :
Sentimen pasar adalah perilaku apa yang paling sering terjadi oleh pasar dan apa yang sedang terjadi atau akan terjadi. Hal ini pada dasarnya adalah mengenai tren. Anda mungkin akan mendengar "tren adalah sahabatmu", pada dasarnya berarti bahwa jika anda berada pada arah yang tepat dengan tren yang kuat anda akan memperoleh kesuksesan di trading. Tentunya sangatlah sederhana jika tren dapat berbalik arah setiap waktu. Data teknikal dan fundamental bagaimanapun dapat mengindikasikan tren yang sudah berlangsung lama, apakah tren kuat atau lemah.

Ekspektasi Pasar :
Ekpektasi pasar berkaitan dengan apa yang diharapkan kebanyakan pelaku pasar dan sejauh mana berita terbaru dapat berpengaruh terhadap pasar. Sebagai contoh, jika pelaku pasar mengharapkan suku bunga naik dan terjadi, kemudian biasanya tidak akan banyak pergerakan sebab informasi tersebut telah "discounted" oleh pasar, disisi lain jika sebaliknya terjadi, pasar biasanya akan bereaksi langsung.

Pemahaman Tentang Trading

Trading bukanlah ilmu pasti. Tidak ada formula yang pasti dalam trading. Sampai saat ini tidak ada institusi atau individu manapun yang dapat memastikan kita mendapat keuntungan setiap kali kita trading. Trading adalah tentang probabilitas, yaitu seni untuk menerapkan dengan tepat dan hati-hati strategi sehingga didapatkan probablitas yang besar untuk mendapatkan keuntungan.

Sebagai trader atau investor, satu hal yang penting yang harus kita sadari adalah kita tidak dapat mengontrol market (baik dalam valas, saham, komoditi, ataupun options) dan oleh sebab itu kita tidak dapat mempengaruhi arah market. Karena kita tidak dapat mengontrol market atau mempengaruhi arah market, yang dapat kita lakukan adalah mengikuti market. Tentu saja sekarang pertanyaannya bagaimana kita dapat mengikuti market?

Banyaknya kegagalan yang dialami trader atau inverstor disebabkan karenanya kurangnya edukasi yang cukup tentang trading. Mereka hanya mengetahui sedikit tentang technical ataupun fundamental analysis namun berani untuk trading dan merisikokan uang mereka. Yang lebih parah lagi, ada trader atau investor yang tidak mengerti apa-apa, mereka hanya trading berdasarkan saran atau rekomendasi saja atau cuma ikut-ikutan orang lain.

Edukasi tentang trading tidak cukup hanya mengetahui tentang technical analysis atau fundamental analysis saja, tapi edukasi dalam semua aspek. Yaitu edukasi dalam pendekatan psikologis yang tepat terhadap market, edukasi dalam manajemen keuangan, edukasi dalam metode entry dan exit yang cocok dengan strategi trading yang kita terapkan. Jika anda sudah memiliki edukasi yang cukup, langkah selanjutnya adalah pemilihan strategi dan rencana trading. Banyak situs yang menawarkan strategi atau trading sistem yang bagus. Namun pertanyannya apakah strategi tersebut sesuai atau cocok dengan anda. Bagi anda yang tidak bisa terus mengikuti perkembangan harga saham atau valas misalnya, strategi intraday trading tentunya tidak akan cocok, yang lebih cocok adalah strategi swing trading misalnya.

Robot Trading / Automated Trading System

Untuk dapat menjalankan robot trading, anda harus menggunakan software MetaTrader (MT4) salah satu software trading Terbaik di dunia yang digunakan untuk bertrading di instrument forex, saham maupun komoditi, tetapi software Metatrader lebih umum digunakan di Forex Trading. Software Metatrader dapat dijalankan di PC, laptop maupun di PDA, dan penggunaan software Metatrader ini harus dijalankan di sistem operating Windows dan terhubung ddengan internet.

Metatrader adalah software yang hemat bandwidth (bukan menggunakan aplikasi java) sehingga meskipun koneksi internet kita sangat minim software Metatrader dapat berjalan dengan baik. Kelebihan yang paling bagus dari software Metatrader ini yaitu mudah digunakan dan dapat ditambahkan suatu tools yang dimana dapat kita program sendiri untuk Automatic Robot Trading (EA - Expert Advisor) yang dimana bisa berjalan sesuai dengan skenario trading kita. Untuk hal ini anda harus menguasai bahasa pemrograma MQL (C++).

Auto trading dapat membantu para pelaku pasar ketika ingin melakukan transaksi. Robot akan berjalan sesuai dengan skenario yang telah kita buat untuk entry dan exit dari pasar. Disamping itu sistem transaksi kita lebih dapat disiplin. Memang sejauh ini banyak kelebihan yang kita bisa peroleh dengan menggunakan robot dalam bertransaksi, namun jangan lupa pula bahwa robot tentu punya kelemahan dan secara detil kelemahan tersebut dapat kita atasi dengan pengetahuan kita tentang analisis tehnikal.

Seorang trader yang telah menguasai analisis tehnikal dan fundamental belum tentu dapat survive secara konsisten dengan menjalankan transaksi. Faktor terberat yang harus dihadapi adalah lebih mengarah kepada masalah psikologi trading itu sendiri. Oleh sebab itu atas dasar hal diatas dengan metode auto trading menurut saya merupakan salah satu solusi yang dapat dicoba. Namun anda harus lebih berhati-hati dalam menentukan kualitas dan cara robot itu bekerja.

Kelebihan Menggunakan Robot Trading :
1. Dapat diterapkan dalam Time Frame yang berbeda (short, medium, long)
2. Eksekusi lebih cepat
3. Bebas Emosi
4. Time Freedom
5. Efisien

Selamat mencoba bagi yang ingin mencoba.....

Trading For a Living

Bila anda ingin menuju "trading for a living", hal yang PERLU dilakukan adalah meyakinkan kembali makna dari istilah tersebut. Segala macam tagihan anda harus bisa terbayarkan dari penghasilan anda di luar trading, dan anda bisa fokus untuk menyusun (membangun) akun trading anda menjadi solid. Setelah akun trading anda terbentuk dengan sempurna, anda bisa saja mempertimbangkan untuk membayar segala tagihan anda melalui profit yang anda hasilkan dalam trading. Dengan cara ini, ketika anda mengalami loss besar dalam sebulan bahkan dua bulan berturut-turut, anda tidak akan khawatir mencari-cari sumber keuangan yang lain untuk dapat menutup segala macam tagihan anda ( saya tidak perduli seberapa hebat anda, kemungkinan loss dalam 2 bulan berturut-turut bisa saja terjadi). Kami sangat menyarankan bahwa seseorang paling tidak memiliki minimal satu atau dua tahun untuk membangun akun trading sebelum menuju proses "Trade for a Living".

Bayangkan kembali, bila anda harus menghasilkan "sekian" profit dalam sebulan untuk menutupi segala macam tagihan. Insting untuk bertahan adalah alami, namun hal yang harus kita pikirkan adalah bagaimana cara untuk tetap bertahan. Dengan kata lain, anda "harus" menghasilkan cukup profit yang terkadang pada kenyataanya, profit yang dihasilkan tidak pernah cukup. Mengapa? karena "keharusan" tersebut membuat anda tidak dapat menerima kekalahan (loss), merubah strategi yang anda sendiri belum yakin, menterjemahkan arah pergerakan pasar dengan tidak rasional, yang pada akhirnya hanya akan menyebabkan anda gagal dalam mempersiapkan diri menghadapi situasi-situasi sulit...dan yang terburuk, mengalami loss, loss, dan loss lagi.

"Ironis nya anda mungkin saja berakhir dengan mengalami loss (lagi) dengan lebih cepat daripada semestinya, karena "keharusan" tersebut."

Kami dapat menyimpulkan, bila anda ingin menghasilkan profit dari aktifitas trading anda, buatlah diri anda berada dalam kondisi "tidak diharuskan", kemudian silahkan memulai trading anda kembali. Trading memang bertujuan untuk menghasilkan profit, namun mental dan psikologi adalah segalanya. Buatlah diri anda relax dan nyaman, sehingga tidak ada unsur mental dan psikis yang bermain dalam setiap strategi trading anda.

7+1 HABITS IN INDEX TRADING

1)Tentukan berapa pts Anda ingin profit atau untung.

2)Bila market tidak seperti analisa atau harapan Anda, tentukan berapa pts cut loss yang sesuai dengan dana Anda. HITUNG RESIKO SESUAI DENGAN KEMAMPUAN ANDA. Jangan korbankan pihak lain yang tidak bersalah.

3)Pastikan dana cut loss Anda bisa Anda bagi setidaknya 20 periode trading atau 1 bulan, sedikitnya 10 periode trading.

4)Batasi diri Anda dalam keluar masuk pasar atau frekuensi bertrading. Saran saya, maksimal 2x trading dalam 1 hari trading = 2 sesi.

5)Batasi jumlah lot yang Anda ingin trading kan, sesuaikan dengan jumlah dana cut loss Anda.

6)Jangan membawa emosi seperti SERAKAH dan BERHARAP dalam trading. Bila Anda mengalami tekanan atau ada emosi sebelum trading, sebaiknya Anda mundur. Jangan sampai ada sikap KEJAR SETORAN baik yang sudah loss atau sudah untung banyak. Anda bermain saham, bukan nyetir Metro Mini!

7)Catat kembali transaksi Anda, lengkap dengan profit/loss dan akumulasi profit/loss. Buat di Excel dan buatlah grafiknya, update setiap hari sehingga Anda tahu posisi Anda.

8)Jangan cari KAMBING HITAM. Jangan salahkan market, jangan salahkan pasangan Anda. BERJIWA BESAR. Belajar untuk bertanggung jawab dan akui kesalahan diri sendiri. Dengan begitu Anda akan belajar dari kesalahan Anda dan lebih berhati-hati dalam trading selanjutnya.

Cara Analisis Tehnikal

Sebenarnya banyak sekali cara dalam menganalisa harga secara tehnikal, terdapat ribuan lebih indicator tehnikal dan ratusan pola pergerakan yang telah diidentifikasi, tentunya para trader tidak mungkin menggunakan semuanya dalam waktu bersamaan. Akan tetapi secara garis besar Tehnikal Analisa berdasar pada 3 hal, yaitu :

1. Price Discount Everything (Harga menentukan segalanya)

Harga yang terjadi saat ini sepenuhnya merefleksikan semua informasi dari semua partisipan termasuk para Trader, Investor, Portfolio Manager, Buyer Analist, Seller Analist, Pelaku Strategi Pasar dan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap Harga, dan merepresentasikan harga yang wajar dan ideal. Tehnikal analisa menggunakan semua informasi yang telah tertuang dalam harga untuk menafsirkan apa yang akan terjadi di market dalam membentuk harga yang akan datang.

2. Pergerakan Harga

Pergerakan harga terbagi menjadi 2, yaitu ; "Trend" dan "Random", secara umum pergerakan harga didominasi oleh pergerakan Trend entah itu naik atau turun, akan tetapi ada beberapa periode dimana harga bergerak Random atau membentuk range tertentu. Dalam mengidentifikasi sebuah trend biasanya digunakan tehnik "Break-Out", atau jika pergerakan sebelumnya 'Random' lalu harga keluar dari Random range tersebut.


3. Fokus pada harga

Dalam menganalisa tehnikal ada dua hal yang perlu diperhatikan ;

1) Harga yang terjadi saat ini

2) Historikal pergerakan harga
Harga merupakan hasil dari peperangan antara penawaran dan permintaan. Sasaran tehnikal analisa adalah untuk memprediksi arah pergerakan harga yang akan datang dan berfokus pada harga bukan pada apa yang menggerakan harga. Berbeda dengan fundamental analisa yang berfokus membahas mengenai pembentukan harga.

Sederhananya ketika para Analis Tehnical ditanya tentang kenapa Harga Naik?, maka akan dijawab dengan mudah saja, yaitu sebab Pembeli lebih banyak daripada Penjual dan di wujudkan dalam harga.

Berdasar pada ketiga hal tersebut diatas, tehnikal analisa dilakukan tentunya dengan alat-alat bantu lainnya untuk mengidentifikasi dan memprediksi pergerakan harga yang akan datang.

Bunga Premium atau Swap

Saat kita trading kita tidak akan lepas dari tingkat suku bunga yang berlaku di suatu negara. Penentu dari suku bunga dari sebuah negara dipegang oleh bank sentral masing masing negara dan suku bunga dari bank sentral inilah yang akan menjadi acuan bunga premium atau swap ini.

Misal kita akan bertrading dengan pair GBP/USD. Bank of England sebagai Bank sentral Inggris dan bank sentral Amerika adalah The Fed. Suku bunga yang dipakai adalah untuk per tahun.

Anggap saja GBP akan menguat terhadap USD dalam jangka panjang, sehingga anda membuka Buy GBP/USD dalam posisi floating 1-3 hari kedepan, misal anda open posisi dengan 1 lot di Mini Account.

Anda dapat memastikan bahwa posisi Buy 1 lot GBP/USD tersebut akan mendapat bunga premium/swap karena suku bunga Inggris lebih tinggi dari suku bunga Amerika. Untuk kolom Current Rate Bank of England 1.0% dan pada kolom Current Rate Federal Reserve adalah sebesar 0.25%.

Untuk swap harian(bunga premium) posisi Buy GBPUSD adalah sbb :

Diketahui suku bunga per tahun Inggris(BoE) adalah 1.0% dan, suku bunga per tahun Amerika(FED) adalah sebesar 0.25%.

*Rumus teoritis bunga premium/swap per hari adalah sbb :*

* Pair A/B - Posisi Buy : *

((Suku bunga negara A - Suku bunga negara B)% x Jumlah Lot x
Contract Size) / 365 hari

* Pair A/B - Posisi Sell :*

((Suku bunga negara B - Suku bunga negara A)% x Jumlah Lot x
Contract Size) / 365

*Jadi untuk pembukaan Buy 1 lot GBP/USD adalah : *

( (Suku bunga negara Inggris - Suku bunga negara Amerika)% x 1 x
10.000) / 365

= ((1-0.25)% x 1 x 10.000) / 365 = 75 / 365

= $0.2 per hari untuk 1 lot.

Jadi untuk tiap lot posisi Buy GBP/USD akan *MENERIMA $0.2 per harinya*

*Sebaliknya jika melakukan posisi Sell GBP/USD selama lebih dari 1
hari akan MEMBAYAR swap sebesar $0.2 per lot nya.*

Untuk standard account (kontrak 100.000) tinggal dikalikan 10. Mudah bukan???

Selanjutnya yang menentukan besar kecilnya bunga premium atau swap ini adalah kebijakan yang berlaku pada masing masing pialang. Beda pialang beda lagi ketentuan besar kecilnya bunga premiun dan swap ini. Anda bisa melihat nya sendiri atau menanyakan pada CS pialang yang bersangkutan berapa besar kecil bunga premium atau swap yang berlaku pada pialang pilihan anda.

Cara Menghitung & Menggunakan Pivot Point, Support, dan Resistance

Dalam dunia trading kita sering mendengar atau melihat kata Pivot Point, Support dan Resistance. Namun apakah kita tahu cara menghitung dan menggunakannya?. Berikut ini saya tuliskan cara menghitung dan menggunakan pivot point, support dan resistance.

Pivot Point
Merupakan cara perhitungan utk menentukan garis Support (batas bawah) dan Resistance (batas atas). Merupakan hasil pembagian dari penjumlahan titik pembukaan (open), harga tertinggi (high), harga terendah (low), dan harga penutupan (close) transaksi hari sebelumnya. Pivot point berlaku sejak pk.0.00 (12 malam) waktu server atau sekitar pk.4.00 WIB (GMT+7) s/d pk.23.59.

-> Pivot Point = (Open+High+Low+Close)/4

Support
Merupakan garis bawah pada hari transaksi dimana diharapkan apabila harga sdh mencapai garis support, maka harga akan kembali berbalik keatas. Namun apabila trend penurunan kuat, maka harga/trend akan menembus garis support pertama (Sup.1) menuju garis support berikutnya (Sup.2).

->Support 1 = (2 x Pivot Point) - High
->Support 2 = Pivot Point - (High - Low)

Resistance
Merupakan garis atas pada hari transaksi dimana diharapkan apabila harga sdh mencapai garis resistance, maka harga akan kembali berbalik kebawah. Namun apabila trend naik menguat, maka harga/trend akan menembus garis resistance pertama (Res.1) menuju garis Resistance berikutnya (Res.2).

->Resistance 1 = (2 x Pivot Point) - Low
->Resistance 2 = Pivot Point + (High - Low)

Demikian cara menghitung dan menggunakan pivot point, support dan resistance dari saya, semoga dapat dapat bermanfaat bagi kalian semua calon trader/investor.

Sikap Mental Yang Harus Dimiliki Oleh Setiap Calon Trader/Investor

Sebenarnya sikap mental seperti apa yang harus dimiliki (calon) trader/investor supaya bisa sukses dibisnis forex.

“Pembuat Aturan” atau “Pelanggar Aturan”

Kebebasan itu paradoks. Artinya semakin orang ingin bebas, semakin pula dia harus mematuhi serangkaian aturan. Hidup ini penuh dengan aturan mulai kita kecil harus mematuhi aturan orang tua, aturan sekolah, aturan berkendara, juga aturan-aturan/hukum negara. Kita harus mematuhinya agar hidup kita teratur dan bebas. Apa jadinya jika kita melangggar aturan tersebut, tentu kebebasan kita yang menjadi taruhannya. Atau setidaknya mengganggu kebebasan orang lain.

Trading forex juga mensyaratkan kita mematuhi serangkaian aturan. Apapun yang bapak/ibu pelajari terkait forex tidak lebih adalah untuk mengerti aturan-aturan yang berlaku di bisnis ini. Dalam analisis fundamental terdapat banyak sekali aturan-aturan berupa berita-berita ekonomi. Jika demand meningkat maka mata uang akan menguat, misalnya. Juga dalam analisis teknikal. Bapak/ibu belajar membaca grafik, mengenali pola candlestick, rumus-rumus Fibonacci, belajar indikator teknis dan lain-lain itu semua adalah aturan-aturan yang harus dipahami. Membuat trading plan, menyusun strategi dan teknik trading adalah contoh-contoh dari bentuk aturan yang lain. Tapi apalah artinya mempelajari dan membuat aturan-aturan itu semua jika pada dasarnya bapak/ibu adalah “pelanggar aturan’? Akan menjadi sia-sia jika semua itu akan dilanggar, bukan? Pastikan bapak/ibu memiliki sikap mental “pembuat aturan” dan berkomitmen tinggi untuk mematuhinya. Trader sukses adalah mereka yang memegang aturan dan menerapkannya dalam trading. Sebaliknya, kegagalan banyak disebabkan kurangnya komitmen ‘to follow the rule’.

“Pendengar yang Baik” atau “Pendengar yang Buruk”

Apakah bapak/ibu suka menyela pembicaraan orang lain? Menginsterupsi orang yang sedang menceritakan sesuatu sehingga dengan demikian merusak topik pembicaraan? Jika ya, saran saya sebaiknya hati-hati. Kebiasaan tersebut bisa terbawa kedalam trading habit dan menimbulkan resiko yang kurang bagus.

Pada saat kita trading, sebenarnya kita sedang mendengarkan sebuah cerita. Yaitu “the market story” yang diceritakan oleh grafik. Dia berbicara mengenai keadaan pasar, psikologi pasar, kondisi kekuatan buyer dan seller, yang kesemua itu harus kita dengarkan baik-baik. Kita harus mampu menangkap cerita-ceritanya supaya kita paham apa yang terjadi di pasar. Menjadi pendengar yang baik berarti kita memfokuskan pada apa yang sedang kita hadapi, yaitu market. Tanpa mampu memfokuskan saya adalah mustahil kita bisa sukses di bisnis ini, atau juga dibisnis yang lain.

“Mengendalikan Emosi” atau “Dikendalikan Emosi”

Orang-orang sukses dibidang keuangan selalu mampu mengambil keputusan bisnisnya tanpa melibatkan emosinya. Boleh percaya atau tidak, bisnis yang sukses tak lebih adalah membuat keputusan tanpa emosional dan menjalankannya yang secara ekonomi masuk akal. Sebaliknya kegagalan bisnis bisa terjadi berawal dari keputusan-keputusan yang tidak masuk akal dan sangat emosional. Ambil contoh, dengan tetap mempertahankan karyawan yang tidak produktif hanya karena kita menyukainya tentu akan menimbulkan dampak sosio-ekonomi yang tidak baik dan beresiko, bukan?.

Terlebih lagi dalam trading forex. Ada satu jargon bahwa musuh kita trading adalah diri kita sendiri. Maksudnya tak lain adalah emosi kita. Trading yang didorong karena kita “suka” trading, atau masuk posisi karena mental ingin balas dendam atas kerugian sebelumnya tentu sangat riskan. Trader profesional dituntut untuk mampu dan terbiasa mengambil keputusan yang cerdas, logis, dan tanpa emosional. Jika bapak/ibu dikendalikan oleh emosi saat trading, tentu kemungkinan kehilangan uang akan sangat besar. Trader yang berhasil selalu mampu mengendalikan emosinya, sebaliknya trader yang gagal selalu dikendalikan oleh emosinya.

“Takut Berbuat Salah” atau “Mentoleransi Kesalahan”

Semua orang membuat kesalahan, tapi orang bijaksana selalu belajar dari kesalahan. Kesalahan menunjukan pada kita bagian mana yang perlu diperbaiki. Tanpa kesalahan, mustahil kita bisa tahu kekurangan kita. Tahukah bapak/ibu kesalahan terbesar dalam hidup? Yaitu saat kita menghindari situasi yang mungkin kita akan berbuat salah. Orang kuat adalah mereka yang berani mengambil keputusan meskipun ada resiko berbuat salah. Orang kuat lebih banyak membuat kesalahan daripada orang lemah. Orang kuat siap berbuat salah, mentertawakannya, belajar darinya, dan menjadi semakin kuat karenanya.

Dalam trading forex, tidak ada satu orangpun yang selalu benar dalam menganalisis pasar. Resiko kesalahanpun terasa perih karena itu artinya kerugian investasi. Tapi trader profesional tahu apa yang harus dilakukan dengan kesalahan demi kesalahan yang terjadi. Dia belajar dan memperbaiki strateginya tradingnya. Kesalahan adalah guru karenanya harus disikapi sedemikian rupa sehingga tidak justru membuat kita depresi dan putus asa. Jika bapak/ibu sudah siap untuk mentoleransi kesalahan trading, maka itu akan menjadi modal yang sangat berharga untuk mencapai keberhasilan di bisnis ini.

“Fokus Masa Depan” atau “Fokus Masa Lalu”

Pernahkah bapak/ibu kehilangan sesuatu? Maksud saya sesuatu yang sangat berharga dalam hidup, yang terjadi akibat kesalahan sendiri? Saya yakin setiap orang pernah mengalaminya, dalam takaran yang berbeda-beda. Mungkin berupa uang, orang yang dicintai, properti, kesempatan, dan lain sebagainya. Tidak masalah. Yang menjadi masalah adalah berapa lama waktu terbuang untuk menyesali kesalahan tersebut. Seberapa parah bapak/ibu dirundung penyesalan dengan terus berandai-andai jika tidak begini jika tidak begitu. Jika bapak/ibu mempunyai sikap mental seperti saran saya adalah jangan mencoba investasi di forex, karena tidak cocok.

Diantara sepuluh kali trading bisa jadi tiga atau empat kali kita salah, dan berakibat kerugian yang tidak kecil. Trader yang berhasil selalu mampu melepaskan diri dari sikap menyesali masa lalu. Dia akan kembali fokus ke trading berikutnya. Menatap masa depan. Tanpa dibebani mental berandai-andai yang tidak perlu, malah jika itu terjadi bisa membahayakan trading berikutnya.

Mencari Indikator Yang Ampuh Untuk Forex... Adakah?

Pada dasarnya, semua indikator forex yang ada sudah sangat memadai dalam memprediksi pergerakan harga. Hanya seringkali, anda tidak tahu kapan suatu indikator dipakai. Maksud saya, satu indikator tertentu memiliki fungsi yang berbeda dengan indikator lain. Sebagai misal, jika anda memaksakan menggunakan indikator berjenis trend following pada pasar yang sedang ranging maka anda tidak akan mendapatkan sinyal akurat malahan bisa jadi anda akan terjebak. Sebaliknya, jika anda menggunakan indikator oscillator pada saat pasar sedang trending tentu juga akan memberikan hasil serupa. Saya ada beberapa tips yang berguna bagaimana menggunakan indikator secara tepat. Silahkan anda kaji yang berikut ini:

1. Kenali Keadaan Pasar. Ini mutlak harus dilakukan sebelum anda memilih suatu indikator. Saya yakin anda sudah sangat paham bahwa tidak semua indikator bisa diterapkan pada semua jenis pasar. Anda tentu sudah mengetahui bahwa saat pasar sedang trending sebaiknya trader menggunakan trend following indicators, sedang pada saat pasar sedang ranging, trader harus menggunakan oscillator indicators.
2. Sesuaikan Teknik Trading Anda. Anda memilih teknik trading “breakout system” ataukah “pullback system”. Kedua teknik ini bisa diterapkan dalam pasar yang sedang trending maupun ranging. Tetapi anda harus memperhatikan bahwa dalam teknik breakout system akan kurang bagus jika anda menggunakan oscilator indicators. Alternatifnya gunakan indikator seperti trend line maupun moving average. Sejauh saya mengamati indikator oscilator seperti awesome oscillator, RSI, dan lain-lain sangat bagus jika dipakai untuk teknik pullback. Anda boleh mengombinasikannya dengan moving average dan formula fibonacci hanya jika pasar dalam kondisi trending.
3. Sinergikan Indikator anda. Apapun indikator favorit anda, dia tidak bisa sendirian. Sinyal trading akan jauh lebih akurat jika anda mengombinasikannya dengan indikator lainnya. Yang perlu diperhatikan dalam mensinergikan indikator ini adalah keduanya harus saling mendukung. Caranya mudah, jangan mengombinasikan dua atau lebih indikator yang fungsi dan kegunaannya berbeda. Jika yang demikian anda lakukan, percayalah anda akan dibuat bingung karena sinyal trading yang dihasilkan tidak konsisten. Ambil contoh, taruhlah indikator stochastic oscilator dan moving average di grafik metatrader anda. Lihat ketika moving average mengarah keatas (sinyal trend up – open buy), tetapi stochastic kadang menunjukkan kondisi sudah overbought (diatas level 80). Anda berani buy? Saya yakin anda akan ragu-ragu, bukan?

Baiklah, saya harap tiga tips sederhana ini bisa bermanfaat. Yang perlu selalu diingat adalah bahwa forex ini bukan eksakta sehingga anda tidak akan temukan formula ajaib yang bisa diterapkan selayaknya matematika. Tidak berlaku aturan jika begini maka begitu. Forex lebih tepat jika disikapi sebagai seni, yaitu seni probabilitas. Apapun indikator yang anda pilih dan strategi atau teknik yang anda terapkan, semuanya berpulang pada pertanyaan berapa persen tingkat probabilitasnya. Meskipun juga berapa persen ini tidak bisa diukur secara kuantitatif, tetapi cara pemilihan indikator yang tepat akan bisa memperbesar tingkat probabilitas anda secara kualitatif. Bagaimana menurut anda?

Menggunakan Analisis Teknikal dan Analisis Fundamental

Bagi anda yang menggunakan Analisis Teknikal (Technical Analysis), tips yang kami berikan adalah : Hanya gunakan indikator-indikator umum yang banyak digunakan oleh para trader dan hanya trade sewaktu tak ada berita ekonomi penting.
Bagi anda yang menggunakan Analisis Fundamental (Fundamental Analysis), tips yang kami berikan adalah : sabar, disiplin, hanya trade sewaktu ada berita ekonomi penting dan pastikan waktu / jam yang anda gunakan adalah benar-benar tepat.

Analisis TEHNICAL...

Sebagaimana kita ketahui bahwa ada dua analisa yang digunakan dalam forex trading yaitu analisa fundamental atau dampak kebijakan ekonomi suatu negara (news) dan kedua adalah analisa teknikal atau analisa secara teknis. Di halaman ini kita akan melihat sebagian dari indikator teknis yang cukup populer digunakan.

Indikator teknis atau Technical indicator adalah manipulasi perhitungan matematika terhadap harga atau volume untuk memperkirakan perubahan harga yang akan datang. Keputusan kapan waktu yang tepat untuk membeli dan menjual dapat ditentukan dari signal yang diberikan oleh indicator teknis ini. Sesuai fungsinya, indikator teknis ini terbagi menjadi dua yaitu Indikator Tren dan Osilator. Indikator Tren dapat membantu kita untuk memperkirakan arah harga dan mendeteksi kapan harga akan berbalik. Sedangkan osilator kira-kira digunakan untuk menentukan waktu pembalikan harga saja. (Trend indicators help to assess the price direction and detect the turn moments synchronously or with a delay. Oscillators allow to find the turning moments ahead or synchronously.)

Antara lain yang akan kita lihat adalah:

1. Brain Trading (masih diperjual belikan)
2. Winning Solution (masih diperjual belikan)

3. Parabolic SAR
4. Ichimoku Kinko Hyo
5. Relative Strength Index (RSI)


Brain Trading

Indicator ini masih diperjual belikan dengan harga $250 atau sekitar Rp. 2,5 juta. Namun sekarang sudah banyak yang beredar di internet (walaupun ketinggalan versi) tanpa harus membelinya. Versi terbaru pada prinsipnya sama saja dengan versi sebelumnya, hanya dipermanis saja. Kami tidak bisa menceritakan sampai berapa % akurasi indicator ini, namun setelah anda install ke folder indicator di dalam folder expert dari Meta Trader 4 (MT4) anda, anda bisa melihat dengan menggulung grafik ke belakang.

Signal konform adalah munculnya dot dan panah pada waktu yang bersamaan. Dot dan panah merah berarti signal turun, dot dan panah biru berarti signal naik. Signal konform ini biasanya menghasilkan perubahan yang besar pada periode yang lebih panjang. Misalnya signal konform muncul di periode H1 (daily), dapat dipastikan perubahan harga jauh lebih besar dibandingkan dengan signal konform yang muncul pada periode M15 (15 menit). Catatan: Tidak semua perubahan harga didahului dengan munculnya signal Brain Trading ini. Situs braintrading.com.


Winning Solution

Winning Solution System yang bisa dibagi-bagi hanya yang versi free saja. Install saja di account Demo anda untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Siapa tau ada sisipan script yang tidak anda ketahui dan mengganggu account anda. Jadi install di account demo dan action di account real anda. Account demo bisa di buka di northfinance.com metaquotes.net mdicorps.com dll.

Indicator ini dijual dengan tiga macam harga. Harga trial 14 hari $11, harga silver (6 bulan) $66 dan harga Gold (Full Version) $110.

Anda tidak perlu bertanya bagaimana menggunakan indicator ini. Indicator ini akan memanjakan anda karena dia akan memberikan alert kepada anda. Ketika harga memasuki warna biru maka sinyal BUY segera keluar. Sedangkan ketika harga memasuki warna merah maka sinyal SELL pun akan keluar. Yang perlu anda lakukan adalah menunggu sinyal ini keluar dan membuka posisi BUY atau SELL sesuai rekomendasi dari WSS ini. Sinyal keluar berupa alert tone dan pop up window disertai dengan data BUY atau SELL dilengkapi dengan data Stop Loss dan Take Profit! Anda dimanjakan bukan? Dengan mengikuti alert dari indicator ini konon mampu memberi anda diatas 1000 pips perbulan! Selamat mencoba. Situs winning-solution.net.


Parabolic SAR

Parabolic SAR Technical Indicator dikembangkan untuk menganalisa trending markets. Indicator ini menempel pada chart harga. Indicator berada di bawah harga apabila tren naik (Up Trend), dan apabila tren melemah (Down Trend), ia berada di atas harga.

Jika harga bertemu dengan garis Parabolic SAR, indicator akan berpindah. Harga maximum atau minimum pada saat indicator berpindah adalah awal (starting point) dari perubahan tren.

Parabolic SAR adalah indikator yang sangat bagus untuk menentukan waktu keluar dari market. Posisi Long (Buy) seharusnya ditutup apabila indicator ini berpindah ke bagian atas harga. Sebaliknya posisi Short (Sell) seharusnya ditutup ketika indicator ini berpindah ke sebelah bawah harga. Anda tau Trailing Stop? Indicator ini sering dalam beberapa kasus bertindak sebagai Trailing Stop.

Jika posisi long (buy) terbuka (misal, harga diatas garis SAR), garis Parabolic SAR akan naik, tanpa memperdulikan ke arah mana harga bergerak. Panjang dari SAR ini tergantung dari skala pergerakan harga.

Perhitungan
SAR(i) = SAR(i-1)+ACCELERATION*(EPRICE(i-1)-SAR(i-1))

Dimana:
SAR(i-1) — nilai indicator pada bar sebelumnya;
ACCELERATION — faktor akselarasi;
EPRICE(i-1) — harga tertinggi (terendah) dari periode sebelumnya (EPRICE=HIGH untuk long dan EPRICE=LOW untuk short).

Nilai indicator akan bertambah jika harga pada bar saat ini lebih tinggi dari harga sebelumnya dan sebaliknya nilai indicator akan berkurang jika harga saat ini lebih rendah dari bar sebelumnya.


Ichimoku Kinko Hyo

Indicator Technical Ichimoku Kinko Hyo ini, sangat bagus. Ia bisa menunjukkan tren pasar, level Support and Resistance, dan sekaligus memberi signal BUY atau SELL. Indicator ini bekerja terbaik pada chart periode Daily (H1) dan Weekly (W1).

Definisi indicator ini agak rumit tapi yang penting sasaran kita bagaimana menggunakannya. Baca: Ketika mendifinisikan dimensi parameter-parameter, digunakan 4 interval waktu dengan panjang yang berbeda-beda. Nilai masing-masing garis pada indikcator ini berdasarkan 4 interval dibawah ini:

° Tenkan-sen: Memperlihatkan nilai rata-rata harga selama interval pertama didivinisikan sebagai jumlah maximum dan minimum pada periode ini dibagi dua :);

° Kijun-sen: Memperlihatkan harga rata-rata pada interval kedua;

° Senkou Span A: Memperlihatkan jarak tengah antara dua garis sebelumnya digeser ke depan sebesar nilai interval kedua;

° Senkou Span B: Memperlihatkan harga rata-rata pada interval ketiga digeser ke depan sebesar nilai interval kedua;

Jarak antara Senkou A dan Senkou B dan diarsir disebut awan atau "cloud". Jika harga berada di dalam awan ini, maka konsider bahwa pasar sedang tidak ada tren, sedangkan garis bawah dan atas awan adalah garis support and resistance levels saat itu.

° Jika harga berada di atas awan maka garis paling atas menjadi support level 1 dan garis kedua menjadi support level 2;

° Jika harga berada di bawah awan maka garis paling bawah menjadi resistance level 1 dan yang di atasnya menjadi resistance level 2;

° Chinkou Span memperlihatkan harga penutupan pada candle saat ini digeser ke belakang senilai interval kedua.

° BUY: Jika garis Chinkou Span melintasi chart harga dari arah bawah ke atas maka itu adalah signal untuk buy.

° SELL: Jika garis Chinkou Span melintasi chart harga dari arah atas ke bawah maka itu adalah signal untuk sell.

Kijun-sen (biru) digunakan sebagai indicator pergerakan pasar. Jika harga lebih besar dari indicator ini, kemungkinan harga akan naik terus. Ketika harga melintasi garis ini maka kemungkinan bahwa tren akan segera berubah.

Garis Kijun-sen (biru) ini juga bisa memberi signal :)

° BUY: Signal buy muncul ketika garis Tenkan-sen (merah) melintasi garis Kijun-sen (biru) dari arah bawah ke atas!

° SELL: Signal Sell muncul ketika garis Tenkan-sen ini (merah) melintasi garis Kijun-sen (biru) dari arah atas ke bawah!

Tenkan-sen (merah) digunakan sebagai indicator tren. Jika garis ini naik atau turun itu menandakan tren ada saat itu. Tetapi jika garis ini horizontal itu pertanda harga menuju ke peraduan :) (When it goes horizontally, it means that the market has come into the channel.

Analisis FUNDAMENTAL ...

Faktor Fundamental yang mempengaruhi Fluktuasi Mata Uang ( Forex ) ialah faktor Politik, Ekonomi, Sosial dan faktor lainnya yang menyangkut stabilitas di negara tersebut. Pada prinsipnya jika ada masalah Politik/keributan/perang/kudeta yang terjadi selain di US akan menguatkan US$ dengan statusnya sebagai “Save haven Currency“.

SENTIMENT PASAR
Dengan banyaknya faktor Fundamental yang ada setiap hari, maka dibutuhkan kejelian para trader untuk melihat dan mengantisipasi faktor Fundamental mana yang akan cenderung mendominasi pergerakan pasar dengan segala alasannya. Hal ini disebut dengan Sentiment Pasar. Dengan adanya data perekonomian yang ada tidak mutlak akan selalu sejalan dengan pergerakan fluktuasi harga dalam pasar Forex, tergantung bagaimana pasar menilai dan menanggapinya. Suatu saat dapat terjadi bahwa GNP US naik dari bulan sebelumnya namun justru US$ bergerak melemah dengan alasan yang ada.

BALANCE OF PAYMENT
Merupakan rekor yang sistematis dari transaksi perekonomian dalam jangka waktu yang ditentukan antara penduduk suatu negara dengan masyarakat dunia lainnya, dalam hal ini termasuk pendapatan sumber DEVISA yang real (perubahan yang terjadi atas asset dan hutang/kewajiban yang dihasilkan dari transaksi ekonomi). Transaksi ekonomi yang ada digolongkan dalam beberapa kelompok sehingga dapat dilihat jelas komponen yang termasuk atas necara perdagangan dan neraca berjalan. Dalam penggunaan yang umum BALANCE OF PAYMENT dapat berarti balance of payment yang sebenarnya (CURRENT ACCOUNT).

BUSINESS INVENTORY
Merupakan barang-barang hasil produsen pada suatu negara yang tidak terjual. Hasil data tersebut dapat dijadikan sebagai gambaran atas permintaan. Untuk masa sekarang ini serta perkiraan untuk tingkat produksi dalam bulan mendatang tingkat inventory yang tinggi merupakan gambaran dari rendahnya permintaan pada bulan lalu dan sebaliknya.

CAPITAL ACCOUNT
Merupakan semua mata uang asing dikurangi dengan pembayaran untuk keperluan transaksi, baik jangka panjang maupun jangka pendek yang berbau finansial dalam arti investasi yang ada dalam bentuk fisik, saham serta deposit uang untuk jangka waktu pendek.

CONSUMER CONFIDENT
Merupakan index yang dipergunakan untuk mengukur tingkat kepercayaan konsumen dan masyarakat bisnis pada suatu negara. Menyangkut antusias masyarakat dalam spending serta antusias produsen untuk investasi dan ekspansi. Index dibawah 50 % adalah merupakan tipikal dari perekonomian suatu negara yang masih dalam keadaan melamban sementara diatas 50 % dinilai sebagai ekonomi yang berkembang. Index ini ditentukan berdasarkan survey yang dilakukan atas sejumlah orang menyeluruh pada suatu negara bagian dan golongan masyarakat (Conference Board) di US. Di Jepang hal ini dilaporkan dalam laporan triwulan oleh BOJ dan dinamakan TANKAN.
Dampaknya : CONSUMER CONFIDENT MENINGKAT, US$ MENGUAT

CONSUMER PRICE INDEX (CPI)
Index yang merupakan ukuran atas biaya hidup (Cost of Living). Data tersebut merupakan ukuran atas adanya perubahan jumlah harga barang tertentu (kebutuhan pokok utama masyarakat). Index ini biasanya dipergunakan untuk ukuran tingkat INFLASI suatu negara.
Dampaknya : CPI TURUN, US$ MENGUAT

CURRENT ACCOUNT
Merupakan neraca terakhir ( NBT ) dari pembayaran dan permintaan internasional dari suatu negara yang didapatkan dari Eksport dan Import barang termasuk jasa unilateral transfer, namun tidak untul Capital Flows.

DURABLE GOODS ORDERS Merupakan bagian dari Factory Orders yang terbatas atas barang-barang tahan lama, seperti mesin mobil, pesawat dll. Dibedakan atas militer dan non militer.
Dampaknya : DURABLE GOODS ORDERS MENINGKAT US$ MENGUAT

FACTORY ORDERS Merupakan total order pembelian yang baru dan yang diterima oleh para produsen dalam jangka waktu tertentu ( biasanya dalam sebulan ). Dari data tersebut dapat diamati bagaimana para dealer dan produsen untuk menentukan kapasitas produksinya dalan bulan mendatang. Data tersebut juga dipergunakan sebagai indikasi untuk pertumbuhan ekonomi dalam bulan mendatang ataupun dalam minggu-minggu mendatang.
Dampaknya : FACTORY ORDERS MENINGKAT, US$ MENGUAT

GROSS DOMESTIC PRODUCT ( GDP )
Merupakan nilai total output suatu negara (pendapatan serta pengeluaran) dalam batasan pendapatan dan pengeluaran dalam negeri tersebut.

GROSS NATIONAL PRODUCT ( GNP )
Merupakan GDP + (ditambah) dengan pendapatan negara tersebut dari hasil investasi di luar negeri. Tingkat pertumbuhan ekonomi ditetapkan berdasarkan GNP. Suatu negara dikatakan berada dalam keadaan resesi bila dalam 2 (dua) triwulan berturut-turut mengalami GNP yang minus ataupun tingkat pertumbuhan ekonomi yang minus.

GNP DEFLATOR Tingkat yang ditetapkan untuk keperluan perhitungan real GNP biasanya dalam bentuk presentase (%) untuk mengurangi efek inflasi atas GNP. GNP disebutkan sebagai Nominal GNP yang termasuk efek inflasi pada harga barang-barang. Penerimaan dan total pembayaran mengurangkan GNP Deflator pada GNP Nominal akan menghasilkan Real GNP, sehingga perkembangan yang sebenarnya setiap triwulan dapat dihitung maupun perbandingan tahunan.

INDUSTRIAL PRODUCTION
Merupakan ketetapan standar dari hasil fisik yang actual dari industri/pabrik di suatu negara dan (dikurangi) dengan pengguna Gas dan Listrik. Hasil tersebut dinyatakan dalam bentuk presentase. Dari produksi berdasarkan periode tahunan. Hal tersebut dapat membantu menentukan tingkat harga secara umun (INFLASI) dari sisi SUPLAY.
Dampaknya: INDUSTRIAL PRODUCTION MENINGKAT, US$ MENGUAT

INVISIBLE TRADE
Merupakan selisih antara Eksport dan Import dalam perdagangan jasa selain merchandise (barang-barang) termasuk disini Traveling, Banking, Insurance, Transportasi , dll.

MONEY SUPPLY
Merupakan jumlah uang yang beredar dalam jangka waktu tertentu dan sesuai dengan lingkupnya dibedakan atas :
M – 1 Permintaan atas deposit (Cheking Account) serta mata uang yang beredar pada bank-bank komersial.
M – 2 M1 + (ditambah) dengan surat sertifikat deposit dengan jangka waktu yang kurang dari 1 tahun.
M – 3 M2 + (ditambah) dengan surat berharga serta sertifikat deposit dengan jangka waktu kurang dari 4 tahun. Jika Federal Reserve memutuskan untuk meningkatkan uang beredar artinya akan menurunkan suku bunga, dan sebaliknya.

NATIONAL ASSOCIATION PURCHASING MANAGER ( NAPM )
Merupakan index untuk menentukan tren perekonomian berdasarkan tingkat pembelanjaan yang dilakukan oleh kalangan Manager. Index dibawah 50% biasanya adalah refleksi dari tren ekonomi yang kurang berkembang. Sementara diatas 50% adalah indikasi adanya ekspansi dalam aktivasi perekonomian.
Dampaknya: N A P M MENINGKAT US$ MENGUAT

NONFARM PAYROLLS
Merupakan data atas kesempatan kerja yang ada dalam periode bulanan,selain bidang pertanian. Data ini dipergunakan sebagai ukuran atas tren perekonomian yang sedang berlangsung. NONFARM PAYROLLS yang meningkat adalah sejalan dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
Dampaknya: NONFARM PAYOROLLS MENINGKAT US$ MENGUAT

OFFICIAL RESERVE
Cadangan mata uang dan emas yang ada pada Bank Central suatu negara. Merupakan dan yang dipergunakan untuk keperluan pemberian kredit terhadap bank-bank komersial, keperluan kontrol atas uang yang beredar serta keperluan intervensi dalam pasar valuta asing. Trend yang ada dalam Official Reserve adalah merupakan gambaran aktivitas dan kebijaksanaan moneter yang ada, menyangkut uang yang beredar dan juga kegiatan intervensi.

PERSONAL INCOME
Merupakan tingkat pendapatan bersih setelah dipotong pajak rata-rata masyarakat suatu negara. Perubahan yang terjadi dalam Personal Income adalah sebagai kombinasi perubahan yang terjadi dalam tingkat upah / laba yang didapat perusahaan serta kebijaksanaan pajak pemerintah.
Dampaknya: PERSONAL INCOME MENINGKAT US$ MENGUAT

PRODUCER PRICE INDEX ( PPI )
Index yang merupakan ukuran atas perubahan harga yang terjadi pada bahan-bahan baku yang akan diolah oleh produsen. Index yang lebih rendah adalah baik untuk para produsen ( demikian juga dengan ekonomi ) dalam arti produksi yang lebih kecil.
Dampaknya: P P I TURUN, US$ MENGUAT

PRODUCER PRICE INDEX OUTPUT ( PPI OUTPUT )
Index yang merupakan urutan untuk perubahan yang terjadi atas barang-barang setengah jadi atau barang yang sudah jadi pada tingkat produsen sebelum dipasarkan. Index yang lebih rendah adalah merupakan indikasi atas biaya produksi yang rendah dan juga gaji karyawan yang dapat menekan laju inflasi. Dengan index yang semakin tinggi, berarti inflasi yang cenderung meningakat.

RETAIL SALES
Data yang merupakan ukuran dari jumlah total penjualan para pengecer terhadap
konsumen. Merupakan indikasi atas demand yang ada pada suatu jangka waktu tertentu ataupun merupakan indicator perkembangan ekonomi suatu negara yang real.
Dampaknya: RETAIL SALES MENINGKAT, US$ MENGUAT

RETAIL SALES INDEX
Index yang merupakan adanya perubahan harga dari semua barang-barang yang dapat di konsumsi sebelum digunakan. Index yang ada adalah merupakan indikasi untuk tingkat inflasi.

TRADE BALANCE
Disebut juga dengan Merchandise Trade yang merupakan nilai dari Eksport dikurangi dengan Import (Eksport–Import). Jika Eksport > (lebih besar) dari Import berarti SURPLUS, sementara jika sebaliknya berarti DEFISIT. Surplus dalam neraca perdagangan adalah indikasi yang baik bagi perekonomian suatu negara.Perubahan yang ada biasanya akan dilaporkan setiap bulan, sementara adanya peningkatan atau sebaliknya adalah perbandingan dengan bulan lalu pada tahun yang sama ataupun pada bulan yang sama dengan tahun sebelumnya.
Dampaknya : TRADE BALANACE DEFISIT, US$ MELEMAH

UNEMPLOYMENT RATE
Merupakan jumlah tingkat pengangguran yang dilaporkan setiap bulannya, tidak termasuk bidang pertanian. Tingkat pengangguran yang tinggi adalah merupakan refleksi dari rendahnya pertumbuhan ekonomi. Sementara tingkat pengangguran yang rendah adalah merupakan refleksi dari pertumbuhan ekonomi yang tinggi .
Dampaknya: UNEMPLOYMENT MENURUN, US$ MENGUAT

WHOLE SALES PRICE INDEX
Kombinasi dari index komoditas industri serta pertanian dengan kata lain adalah merupakan index untuk menetapkan perubahan yang terjadi pada harga semua komoditi.

EKONOMI INDIKATOR DAN PENGARHNYA TERHADAP US$ (Lihat tabel -Excell)

ECONOMIC INDICATOR
• Apresiasi adalah Menguatnya nilai tukar suatu mata uang terhadp mata uang tertentu lainnya.

• Balance of Payment adalah Catatan Sistematis dari transaksi ekonomi penduduk suatu negara dengan penduduk belahan dunia lain. Mencakup asset dan liabillitas yang timbul dari transaksi ekonomi maupun transfer satu arah.

• Bearish adalah kondisi pasar yang melemah / kecenderungan turunnya harga.

• Bearish Divergence adalah istilah teknis saat grafik harga menunjukkan kenaikan tetapi indicator tekhiknya mengisyaratkan turunnya akselerasi dari kenaikan tersebut atau berkurangnya minat beli. Waktu terbaik untuk membuka posisi jual.

• Bullish Divergence adalah istilah teknis saat grafik harga menunjukan penurunan tetapi indicator tekniknya mengisyaratkan turunnya akselerasi dari kenaikan tersebut atau berkurangnya minat jual. Waktu terbaik untuk membuka posisi beli.

• BOE Bank of England
• BOJ Bank of Japan
• Buba Singkatan dari Bundesbank, Bank Sentral Jerman
• Bullish adalah Kondisi pasar yang menguat/kecenderungan naiknya harga.

• Business Inventory adalah produk akhir yang tidak di konsumsi. Data ini merupakan indicator bagi permintaan terhadap suatu barang dan tingkat keluaran yang mungkin dihasilkan pada periode mendatang. Tingginya angka inventory mencerminkan turunnya permintaan pasar dan rendahnya angka inventori mencerminkan meningkatnya permintaan pasar. Semakin rendah angka inventori semakin baik bagi perekonomian dan mata uang negara yang bersangkutan.

• Capacity Utilization adalah kapasitas penggunaan pabrik. Angka 85 % menunjukan bahwa perekonomian telah mendekati penggunaan sumber daya secara penuh dan sering mengisyaratkan akan terjadinya inflasi. Angka 80 – 82 % adalah tingkat yang baik dimana inflasi masih bisa dikendalikan.

• Chicago PMI adalah Chicago Purchasing Manager Index, Index aktivitas dunia usaha regional untuk kawasan Chicago yang mencakup sektor order perbaikan, produksi, pengiriman barang. Inventori dan ketenagakerjaan. Indekx
Chicago sangat diperhatikan secara nasional karena ini sarat dengan usaha industri.

• Consumer Price Index ( CPI ) / HICP ( Harmonised Index of Consumer Prices ) adalah Indeks harga konsumen, index yang dugunakan untuk mengukur biaya hidup menghitung perubahan pada tingkat harga dari beberapa barang kebutuhan konsumen untuk mencapai suatu standar hidup tertentu.

• Corporate Profil adalah perubahan keuntungan rata-rata dari perusahaan. Semakin tinggi keuntungan perusahaan bearti semakin tinggi pendapatan investasi. Ini juga berarti pemerintah akan menerima pendapatan lebih banyak dari pajak.

• Cross Rate adalah nilai tukar suatu mata uang yang dinilai dengan mata uang lainnya selain dolar AS, misalnya EUR / Yen.

• Current Account adalah neraca bersih dari pembayaran-pembayaran Internasional suatu negara yang berasal dari eksport dan import atas barang dan jasa digabung dengan pemindahan-pemindahan satu arah, misalnya hadiah, pengiriman uang, dari harga negara bersangkutan yang berada di Luar Negeri. Tidak mencakup lalu lintas modal.

• Deflasi adalah penurunan harga secara umum yang berkaitan dengan konstraksi pasokan uang dan kredit. Hal ini pada gilirannya juga tercermin pada penurunan output dan naiknya angka pengangguran pada sektor terkait.

• Depresiasi adalah Melemahnya nilai tukar suatu mata uang terhadap mata uang tertentu lainnya, secara bertahap.

• Devaluasi adalah Penurunan nilai mata uang terhadap mata uang lainnya, biasanya Dollar AS, yang besarnya ditentukan oleh pemerintah.

• Discount Rate adalah Suku bunga diskonto, suku bunga yang dikenakan oleh bank sentral kepada bank komersial.

• Durable Good Orders adalah Jumlah pesanan barang-barang tahan lama, mencakup barang-barang tersebut dari metal, seperti peralatan rumah tangga, mesin-mesin, pabrik, kendaraan dan alat-alat pertahanan. Jumlah pesanan tersebut dapat mencerminkan jumlah modal yang telah dihabiskan untuk Investasi merupakan sesuatu yang penting bagi pertumbuhan ekonomi di masa-masa yang akan datang.

• ECRI ( Economic Cycle Research Institute )
• EMU adalah European Monetary Union, persatuan moneter Eropa.
• ERM adalah Exchange Rate Mechanism, Mekanisme nilai tukar yang berlaku bagi negara-negara anggota EMU, dimana Fluktuasi nilai tukar mata uang negara-negara yang tergabung dalam persatuan ini dibatasi.

• Exsiting Home Sales adalah Penjualan rumah-rumah sekunder. Meningkatnya penjualan rumah menunjukan pertumbuhan ekonomi yang baik.

• Factory Orders adalah Jumlah order pembelian baru yang diterima oleh pabrik-pabrik. Data ini memberi petunjuk mengenai pertumbuhan ekonomi pada beberapa minggu kedepan.

• Fed Fund adalah istilah yang digunakan untuk necara tunai yang disimpan oleh Bank Federal Reserve Bank Lokal yang dipinjamkan oleh sebuah bank yang memilih cadangan berlebih pada bank lain yang membuthkannya.

• Fred Fund Rate adaalh Suku bungan Overweight Dana cadangan federal yang diperdagangkan diantara lembaga keuangan dan dilihat sebagai indicator kunci dari semua suku bunga domestik AS. Ia juga menggambarkan tujuan pemerintah. Biasanya kenaikan pada pasokan uang akan mendorong pemerintah un tuk melakukan intervensidi pasar dan menarik uang beredar yang akan mendorong kenaikan pada suku bunga Fed Fund.

• Fiber ( Foundation for International Business and Economic Research )

• FT –100 adalah Financial Times – 100. Index saham pada pasar modal Inggris yang terdiri dari 100 perusahaan.

• GDP adalah Gross Domestik Product. Product Nasional Bruto ( PNB ) adalah total nilai barang dan jasa yang diproduksi dalam periode tertentu, termasuk tabungan pemerintah dan masyarakat, Investasi modal tetap serta nilai ekspor bersih. Pertumbuhan GNP dll mencerminkan pertumbuhan output nasional setelah dikurangi laju inflasi.

• Housing Start adalah Data Ekonomi yang menunjukan jumlah Rumah yang sedang masa konstruksi. Tingginya angka Housing Start menunjukan perekonomian yang membaik.

• Industrial Production adalah Referensi standar yang mengukur output fisik.

• Inflasi adalah kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum, yang secara bersamaan juga berkaitan dengan kemampuan daya beli.

• Invisible Trade adalah istilah yang dipergunakan untuk perdagangan Eksport Import jasa untuk membedakan dengan perdagangan barang ( visible trade ). Jasa mencakup perjalanan, perbankan, asuransi, transportasi.

• Jobless Claim adalah Data Ekonomi mingguan yang menunjukan besarnya pengangguran yang mendapat tunjangan dari pemerintah.

• Leading Indicator adalah Index yang mencoba membagi isyarat bagi unjuk kerja ekonomi pada saat-saat mendatang mencakup pasar modal, tingkat pengangguran, factory orders, output industri, pasokan uang , dsb. Bila indicator-indicator tersebut secara keseluruhan menunjukan kenaikan perekonomian kemungkinan akan menunjukan peningkatan padabulan-bulan mendatang.

• Leverage adalah pelipatgandaan nilai transaksi. Untuk melakukan transaksi dalam jumlah besar tertentu, hanya diperlukan modal beberapa persen saja.

• M1 adalah Money Supply adalah peredaran uang yang berupa uang tunai dan tabungan.

• M2 adalah M1 ditambah deposito berjangka.
• M3 adalah M2 ditambah deposito dan bentuk simpanan lainnya, seperti sertifikat deposito dan surat-surat berharga.

• NAPM Index adalah National Association of Purchasing Manager’s Index,Index aktifitas dunia usaha secara nasional yang mencakup pesanan pada pabrik, produksi, pengiriman barang, inventori dan ketenagakerjaan. Angka di atas 50 menunjukan perekonomian secara umum sedang berkembang sedangkan di bawah 50 berarti perekonomian sedang mengalami kelesuan atau pertumbuhan ekonominya terlalu kecil.

• New Homes Sales adalah Data Ekonomi bulanan yang menunjukan jumlah rumah yang terjual pada pasar primer.

• Nonfarm Payrolls adalah selisih jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan dikurangi mereka yang kehilangan pekerjaan dan bergerak di sektor industri.

• Personal Consumption adalah Data Ekonomi bulanan yang menunjukan tingkat perubahan pendapatan pribadi. Kenaikan Personal income yang tidak disertai kenaikan Personal consumption sering dianggap sebagai bentuk ketidakyakinan masyarakat terhadap perekonomian negaranya.

• Prime Rate adalah suku bungan yang dikenakan oleh bank terhadap nasabah utama atau yang sangat dipercaya dalam hal kredit.

• Producer Price Index adalah Indexs yang digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga pada barang jadi dan setengah jadi pada industri pabrikan. Indexs yang rendah mengisyaratkan rendahnya ongkos produksi dan tau upah dan akan membantu mengekang inflasi. Indeks yang tinggi akan mengisyaratkan meningkatnya tekanan inflasi.

• Productivity is a measure of the moment of goods and servers workes produce per hours, is crucial to rising standard of living. When worker productivity grow quickly, company

• can produce more while holding down cost, which help keep inflation low.

• Repo adalah Nama popular untuk Repurchase Agreement

• Repurchase Agreement adalah penjualan surat berharga yang disertai perjanjian untuk membelinya kembali pada waktu tertentu dengan harga yang sama ditambah biaya bunga. Di Jerman digunakan sebagai instrumen utama bank sentral dalam pasar uang dan penetapan suku bunga jangka pendek.

• Retail Sales adalah Angka yang menggambarkan jumlah uang total penjualan dari pedagang eceran besar kepada para pengguna akhir. Jumlah tersebut mencerminkan tingkat konsumsi negara tersebut.

• SIMEX adalah Singapore International Monetary Exchange

• Trade Balance adalah Nilai ekspor dikurangi impor. Biasanya istilah ini hanya menunjuk pada perdagangan barang semata, tidak termasuk jasa.

• Treasury Note adalah Surat berharga jangka menengah yang memiliki tenggang waktu jatuh tempo antara 1 hingga 10 tahun.

• Treasury Bill adalah Surat berharga tanpa bunga yang memiliki tenggang waktu 1 tahun atau kurang . Treasury Notes dan bonds adalah surat berharga yang diperdagangkan secara aktif. Dikeluarkan oleh Federal Reserve.

• Treasury Bond adalah surat berharga jangka panjang yang memiliki tenggang waktu lebih dari 10 tahun.

• Unemployment Rate adalah tingkat pengangguran secara menyeluruh.
• Unit Labor Cost adalah Ukuran tingkat Inflasi upah.

Top10 News Fundamental Dalam Trading Forex

* 1. Non Farm Payrolls :

Data Perubahan Upah disektor Non-pertanian (sector Industri lebih dari 500 perusahaan swasta maupun publik). Breaking News yang sangat ditunggu-tunggu para broker diseluruh dunia. Efek berita pada umumnya bergerak dikisaran 100 pips sampai 250 pips.

* 2. Trade Balance :

Neraca Perdagangan, merupakan selisih bersih dari nilai Eksport dan Import Barang. Efek berita pada umumnya berada dikisaran 60 pips sampai 150 pips.

* 3. Interest Rate (FOMC Meeting) :

Menetapkan kebijakan tingkat suku bunga dan kredit (8 Kali pertemuan dalam setahun) Efek berita jika statement ini dikeluarkan biasanya berkisar 80 pips sampai100 pips.

* 4. Durable Goods Order :

Memberikan laporan/informasi mengenai kuatnya demand atas US manufactured durable goods, baik dari sumber-sumber domestik dan luar negeri. Efek berita jika direalise berkisar 50 pips sampai 80 pips.

* 5. Produser Price Index :

Mengukur perubahan harga atas bahan-bahan mentah yang digunakan dalam proses industri manufaktur atau Mengukur perubahan pada tingkat barang-barang setengah jadi dan barang jadi yang dihasilkan oleh imanufaktur. Efek berita berkisar 50 pips sampai 80 pips saja.

* 6. Producer Price Index (Food dan Energy) :

Efek berita sama dengan PPI Index yaitu 50 pips sampai 80 pips saja.

* 7. Consumer Price Index :

Sebuah indeks yang mengukur perubahaan harga sekumpulan goods and services seperti contohnya pangan, energi, papan, sandang, transportasi, medical care, hiburan, dan edukasi. Juga dikenal sebagai indeks cost-of-living. Efek berita untuk statement ini adalah 50 pips sampai 80 pips.

* 8. Consumer Price Index ( Food dan Energy) :

Efek berita berkisar 50 pips sampai 80 pips.

* 9. TRICHET, BERNAKEN, FUKUI SPEAKS

Efek beritanya harus diwaspadai karena sangat berpengaruh dengan pergerakan mata uang berkisar 30 pips sampai 100 pips.

* 10. Unemployment Rate :

Data Tingkat Pengangguran yang berhubungan dengan inflasi. Efek berita berkisar 40 pips sampai 70 pips.

Bookmark and Share

24hour-open.blogspot.com © 2008 Template by Dicas Blogger Supplied by Best Blogger Templates

TOPO  

ss_blog_claim=47e60104227066d1213fd65a935f64ca